bee
TEMPOInteraktif.com - Ini bukan gara-gara alien yang dikontak manusia bumi. Sebuah balon raksasa milik NASA yang dengan susah payah dibangun jatuh berantakan. Balon seukuran lapangan sepak bola ini sedianya akan membawa teleskop yang digunakan untuk memindai langit pada panjang gelombang yang sudah tak terlihat oleh mata manusia.

Balon itu jatuh di pedalaman Australia, Kamis, menghancurkan hampir seluruh percobaan astronomi senilai US$ 2 juta atau sekitar Rp 18 miliar. Dalam video dramatis yang dirilis oleh Australian Broadcasting Corporation (ABC), balon dengan diameter 121 meter terlihat mulai mengangkat muatannya, saat itu teleskop gondola tiba-tiba lepas dari dudukannya. Teleskop menimpa pagar dan membalikkan sebuah kendaraan yang diparkir di dekatnya sebelum akhirnya insiden itu berakhir.

"Tidak ada yang terluka. Sebuah dewan penyelidikan kecelakaan sedang dilakukan," pejabat NASA, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Kamis malam.

Peluncuran balon direncanakan untuk mencoba teleskop yang berlangsung di Peluncuran Pusat Alice Springs Balloon, dekat kota Alice Springs, di wilayah Australia utara.

Balon menyeret dan membalik satu mobil. Beruntung mobil lainnya yang diparkir di dekatnya milik pasangan Stan dan Betty Davies warga Alice Springs selamat dari tertimpa balon. Pasangan ini datang untuk menonton peluncuran, masih berada di dalam mobil.

"Kami sedang duduk di mobil kami dan mempersiapkan untuk memindahkannya dari jalan," ujar Davies, dikutip ABC.

Balon ini membawa Nuclear Compton Telescope (NCT), sebuah teleskop sinar gamma yang dibangun oleh astronom Steven Boggs dan rekan-rekannya di Universitas California, Berkeley, California untuk studi sumber astrofisika di ruang angkasa. “Teleskop itu terseret sejauh 137 meter sebelum akhirnya berhenti,” kata pejabat NASA.

Balon penelitian tak berawak dibangun oleh fasilitas Columbia Scientific Balloon milik NASA di Palestina, Texas dan diharapkan untuk membawa dua-teleskop hingga ketinggian sekitar 36.576 meter atau sekitar 37 kilometer.

Dalam laporannya tentang kecelakaan itu, kata Bellm penyelidikan kegagalan peluncuran akan dilakukan, meskipun menemukan setidaknya beberapa komponen untuk Nuclear Compton Telescope relatif utuh. Tim ilmu pengetahuan telah membersihkan puing-puing dan kembali ke hanggar. "Kerusakan pada NCT, aset proyek dan daerah sekitarnya saat ini sedang dinilai," tambah pejabat NASA dalam pernyataan mereka.

Ravi Sood, direktur Peluncuran Pusat Alice Springs Balloon dan profesor di University of New South Wales, menyatakan bahwa tidak ada yang terluka dalam insiden ini, tetapi menambahkan bahwa terkadang meluncurkan balon bisa serba salah.

bee
VIVAnews - Militer Amerika Serikat (AS) kehilangan kontak dengan sebuah kendaraan hipersonik eksperimental di Samudera Pasifik. Menurut Turner Brinton dari Space News, DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) kehilangan kontak dengan kendaraan Falcon Hypersonic Technology Vehicle (HTV)-2 sembilan menit setelah diluncurkan.

HTV-2 merupakan pesawat pertama dari serangkaian eksperimen penerbangan. Rencananya, teknologi yang bisa dikerahkan untuk rudal-rudal konvensional jarak jauh di masa depan.

“Kendaraan tersebut diluncurkan dari Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg di California, dengan sebuah roket Minotaur 4,” kata Brinton, seperti dikutip dari laman TG Daily, Selasa 27 April 2010.

Dibangun oleh Lockheed Martin Corp., pesawat HTV-2 meluncur di atas Samudera Pasifik dengan kecepatan 20 ribu kilometer per jam selama 30 menit. “Namun, sembilan menit setelah meluncur, DARPA kehilangan kontak dengan pesawat, dan penyebab kegagalan itu belum diketahui,” ujarnya.

Namun, Frank James dari NPR mencatat bahwa dalam masa-masa awal percobaan teknologi pertahanan, proyek militer teknologi tinggi biasanya ditandai dengan sejumlah kegagalan.

“Program angkasa luar AS pada akhir 1950-an juga terdapat kegagalan, jadi tidak heran, tes yang dilakukan militer pekan lalu untuk menguji Falcon dan menguji konsep pesawat hipersonik yang bisa melanglang buana dengan kecepatan hingga 20 kali lebih cepat dibanding kecepatan suara, juga mengalami kegagalan,” ucap James.

“Ide dari teknologi ini adalah menciptakan sebuah pesawat yang bisa mencapai lokasi-lokasi di Bumi dalam hitungan menit,” kata James.
bee
TEMPOInteraktif.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sedang berupaya mencari dukungan dari seluruh warga Indonesia di dalam negeri maupun luar negeri untuk mendukung komodo. Karena jika ingin terpilih sebagai tujuh keajaiban dunia, dibutuhkan sebanyak dua juta suara.

"Untuk menggolkan komodo sebagai tujuh keajaiban dunia dibutuhkan dua juta dukungan melalui vote komodo," kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTT, Wely Rohimone di Kupang, selasa (27/4).

Menurut dia, pihaknya sedang melakukan koordinasi dengan semua pihak di daerah agar mau memberikan dukungan kepada komodo melalui vote agar bisa masuk sebagai tujuh keajaiban dunia.

Walaupun saat ini komodo masih berada pada urutan 14, namun pemerintah daerah masih punya kesempatan untuk menggalang dukungan karena vote tersebut masih baru berakhir pada Juni 2011. "Pengumuman pemenangnya baru akan dilakukan pada Oktober 2011 mendatang," katanya.

Berdasarkan hasil koordinasi, katanya, beberapa instansi sudah menyatakan akan memberikan dukungan melalui vote. Namun, dukungan yang diberikan belum mencapai dua juta vote yang dibutuhkan.

PT Telkomsel menjanjikan sebanyak 48 ribu vote mendukung komodo, Badan Pengelola Data Elektronik (PDE) sebanyak 21 ribu, dan pihak lain sebanyak empat ribu vote. Total vote ini hanya mencapai 73 ribu sehingga masih kurang satu juta lebih vote.

Karena itu, ia berharap adanya dukungan dari masyarakat Indonesia di dalam negeri dan luar negeri bagi komodo agar terpilih sebagai tujuh keajaiban dunia. "Kampanye komodo secara nasional dan internasional dilakukan oleh Kementerian Budpar. Kita hanya untuk daerah saja," katanya.

Untuk memberikan dukungan komodo sebagai tujuh keajaiban dunia dapat dilakukan melalui 'vote' di www.new7wonder.com.

bee
TEMPOInteraktif.com - Anda mungkin ragu, apakah pasangan tetap setia? Nah, jika ia berselingkuh, ternyata ada ciri-ciri yang mungkin bisa terbaca dan membuat Anda waspada.

Ciri-ciri pasangan berselingkuh ini diungkap oleh Charlotte Ward seperti yang ia tulis dalam koran Inggris, Times. Ward menemukan ciri-ciri pasangan berselingkuh tidak sepenuhnya sengaja.

Ward sedang menulis buku tentang bagaimana mengatasi persoalan setelah pasangan pria-wanita berpisah. Ia bertanya pada sejumlah orang, bagaimana mereka sampai berpisah dan merinci proses yang terjadi.

Salah satu sebab perpisahan utama yang ditemukan Ward adalah perselingkuhan. Perselingkuhan, pengkhianatan, dan ketidakjujuran.

Ada orang yang menuturkan bahwa ia kecewa saat tahu bahwa pasangannya ternyata sudah memiliki istri. Ada pula yang tahu pasangannya berselingkuh saat tidak sengaja dua tetangga berdebat apakah ia tahu pacarnya sering tidur dengan perempuan lain.

Yang lain, seorang perempuan pulang dari luar kota menemukan sisa wine putih, padahal pasangannya hanya minum wine merah. Belakangan bukti lebih kuat muncul, ada rontokan rambut-rambut panjang di ranjang.

Yang menarik, tutur Ward, sebelum ada bukti nyata itu, sejumlah perilaku aneh sudah muncul.

Perilaku ini menjadi tanda-tanda perselingkuhan, yakni:

1. Perhatian Berlebih
Pasangan tiba-tiba memberi perhatian yang lebih dibanding biasanya. Ia menatap mata Anda lebih lama saat berbicara. Ia merangkul pinggang saat melewati Anda yang sedang berdiri.

2. Ponsel Tak Pernah Dilepas
Teknologi modern--Facebook, Twitter, atau sekedar SMS--memang seperti menciptakan surga bagi peselingkuh. Dengan ponsel atau komputer, para peselingkuh akan terus berhubungan dengan kekasih gelap.

Tapi teknologi modern ini menciptakan ketergantungan bagi para peselingkuh. Akibatnya, jika pasangan Anda tiba-tiba saja tidak bisa lepas dari ponsel, termasuk saat ke kamar mandi misalnya, berhati-hatilah.

Ciri lainnya adalah menggunakan mode silent pada ponsel atau langsung memintahkan layar komputer saat Anda mendekat, itu artinya ada sesuatu yang disembunyikan.

Begitu pula jika ia menjawab telepon dengan bisik-bisik dan cepat-cepat ditutup, itu berarti ada sesuatu yang tidak biasa.


3. Tampil Lebih Manis
Sebagian besar manusia cenderung semakin tidak memperhatikan setelah hubungan mantap. Yang perempuan, misalnya, tidak lagi memikirkan apakah warna pakaian dalam mecing. Atau, bagi yang pria, tidak lagi peduli apakah dagunya sudah harus dicukur lagi.

Salah satu perempuan yang diwawancarai Ward menututkan bahwa pasangannya tiba-tiba saja rajin olah raga serta rambut tambah rapi. "Ia juga memastikan ia wangi dengan mengguyurkan after shave dari ujung kepala sampai ujung kaki," katanya.


4. Salah Tingkah
Ada orang yang memang pintar berbohong. Tapi banyak yang tidak pintar berbohong. Mereka akan salah tingkah. Ada beberapa bahasa tubuh yang sering dilakukan orang yang sedang berbohong, diantaranya menutup mulut atau menggaruk hidung saat berbicara .

5. Sering Menghilang
Berselingkuh itu memiliki dua hubungan pada saat yang sama. Karena berurusan dengan membagi waktu, tidak heran, ia sering terlambat. Tapi jika ditanya, sering tidak jelas di mana ia berada sampai menghilang itu.

6. Menjadi Rajin
Laki-laki itu banyak yang tidak peduli dengan kerapihan. Handuk basah atau baju kotor, misalnya, sering dilempar begitu saja di atas tempat tidur. Jika tiba-tiba saja ia menjadi lebih rapi, baju kotor ditempatkan di keranjang baju kotor, handuk direntangkan dengan rapi, mungkin ini saatnya curiga.

7. Anda Menjadi Segalanya
Berselingkuh itu menciptakan rasa bersalah. Untuk menutupi rasa bersalah ini, banyak yang berselingkuh kemudian terlalu perhatian pada pasangan yang ia khianati. "Bekas pacar saya yang berkhianat tiba-tiba saja membelikan bunga tanpa alasan," kata salah satu nara sumber Ward.

8. Ia Menjauh
Ada peselingkuh yang mencoba menutupi rasa salah dengan makin dekat dengan yang dikhianati. Tapi ada pula yang sebaliknya, ia semakin menjauh. Ia tampak enggan, misalnya, bakal bersama istrinya.

9. Membuat Orang Lain Salah Tingkah
Banyak orang yang tahu teman atau saudaranya berselingkuh. Mereka ini tidak enak dengan pengatahuan ini sehingga jika bertemu Anda, mungkin, menjadi salah tingkah.

10. Kadang.... Tidak Ada Tanda Sama Sekali
Ada peselingkuh yang memang jago berselingkuh. Ia tidak memberi isyarat sedikitpun bahwa ia berselingkuh. Jadi.... sepanjang Anda tidak tahu, berarti anggap saja ia tidak berselingkuh.
bee
TEMPOInteraktif.com - Nahas menimpa Kepala Polsek (Kapolsek) Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia digerebek warga saat sedang berduaan di rumah kontrakan seorang gadis, Senin malam. Lelaki berinisial AKP PO itu digerebek warga saat sedang melakukan perbuatan tak terpuji di kamar gadis tersebut. Akibatnya, Warga yang marah langsung membawa Kapolsek ke markas Koramil (Komando Rayon Militer) setempat.

Komandan Kodim 0612 Tasikmalaya, Letkol Agus Susanto saat dihubungi wartawan, Selasa, membenarkan Koramil Cipatujah mengamankan Kapolsek yang dipergoki warga di rumah kontrakan sedang berduaan di dalam kamar dengan seorang wanita.

"Koramil hanya sebatas mengamankan, setelah itu kami serahkan yang bersangkutan ke Polres," kata Agus.

Atas tindakan anak buahnya itu Kepala Polis Resort Kabupaten Tasikmalaya, AKBP Yayat Ruhiyat Hidayat menyatakan permintaan maafnya atas kejadian yang telah dilakukan salah seorang perwiranya.Kata dia, institusi kepolisian Polres Tasikmalaya merasa malu dengan kejadian tersebut, dan berjanji akan menindak tegas oknum Kapolsek tersebut, sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Secara institusi saya minta maaf, dan saya siap untuk memrosesnya sesuai dengan aturan yang berlaku," katanya.

Tokoh masyarakat Kecamatan Cipatujah yang tidak ingin dipubilkasikan namanya, kepada wartawan mengatakan, oknum polisi tersebut dipergoki warga saat sedang berduaan bersama seorang gadis berusia 17 tahun.
bee
EraMuslim.com - Seorang pemuda Palestina berumur 17 tahun ditangkap oleh Polisi Afula Senin pagi kemarin (26/4) setelah mengatakan kepada penjaga keamanan di pintu masuk bahwa ia dikirim masuk ke kota "untuk membunuh orang-orang Yahudi".

Pemuda yang merupakan penduduk Tepi Barat tersebut diserahkan ke polisi rahasia Israel Shin Bet untuk di interogasi.

Pemuda Palestina ini tiba di kantor polisi sekitar pukul 2 pagi, dengan membawa pisau besar yang ia simpan dalam kantong plastik. Penjaga keamanan dan tentara yg sedang berjaga di pintu masuk stasiun bertanya apa yang sedang ia lakukan di sana.

"Pemuda Palestina itu tanpa ragu mengatakan kepada mereka bahwa ia dikirim untuk membunuh orang-orang Yahudi," kata Inspektur Aryeh Elkobi, yang memimpin interogasi di stasiun dan departemen intelijen, kepada Ynet.

Dengan cepat polisi menggeladah pemuda Palestina tersebut dan menemukan sebuah pisau, dan pemuda itupun ditangkap. Dia mengatakan kepada polisi, dia dikirim ke Afula malam itu oleh orang yang polisi sebut sebagai "orang yang penuh permusuhan". Dan ternyata pemuda Palestina itu pernah ditahan beberapa waktu yang lalu karena secara ilegal berada di wilayah Israel.

"Sebuah bencana dapat dicegah malam ini," kata Elkobi. "Mungkin jika anak itu tidak ditahan, ia akan berhasil dalam melaksanakan rencananya."

Polisi meyakini bahwa pemuda itu datang ke polisi karena dia masih takut untuk melakukan misinya. Dia mengatakan kepada petugas sewaktu di interogasi bahwa ia datang ke Israel beberapa hari lalu, dan ke Afula hanya beberapa jam sebelum kedatangannya di stasiun.
bee
Siapa sangka, tawaran piknik gratis itu berbuah pemurtadan. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 34 warga Karangtengah, berhasil dimurtadkan dalam semalam.

Awalnya, Abang Siregar, warga pendatang keturunan Batak, mengajak warga Karangtengah berwisata ke Pangandaran. Mereka bukan saja ditawarkan piknik gratis, juga dijanjikan akan diberi uang seratus ribu rupiah sepulang dari wisata.

Bagi warga yang kebanyakan tidak mampu dan jarang bepergian itu, tawaran tersebut ibarat angin surga. Habis piknik gratis, dapat uang pula. Tidak ada kecurigaan sedikit pun kalau mereka hendak dimurtadkan.

Ajakan itu disambut beberapa orang warga. Mereka lalu berkumpul dan langsung berangkat dari Kadungora dibawa sebuah mobil angkutan umum ke sebuah gereja yang terletak di jalan Pramuka Garut. Konon, gereja hanya tempat transit sementara.

Setelah menginap satu malam, pagi harinya rombongan langsung diberangkatkan sebuah bus disertai beberapa orang pendeta. Para warga begitu riang menikmati perjalanan wisata.

Sebagian warga menaruh kecurigaan selama perjalanan tersebut. Mereka menangkap keganjilan sejak menginap di gereja hingga perjanan wisata dibarengi pendeta. Selama dalam perjalanan yang memakan waktu berjam-jam itu, mereka sedikit pun tidak diberi makanan.

Saat itu setiap orang hanya diberi sepotong lontong. Padahal, perut mereka benar-benar keroncongan karena tidak mendapatkan makanan sedikit pun selama perjalanan.

Kecurigaan kian mengental saat tahu mereka dibawa lagi ke sebuah gereja setibanya di daerah wisata Pangandaran. Yang cukup mengejutkan, di gereja itu ternyata telah berkumpul banyak orang dari berbagai pelosok dari daerah Garut.

Di gereja itulah mereka dijamu dengan banyak makanan mewah. Kontan saja seluruh peserta piknik yang memang sudah lapar sedari tadi, tergiur begitu melihat makanan enak ada di depan mata.

Hanya, mereka dilarang untuk mencicipi makanan tersebut sebelum menandatangani sebuah berkas. Menurut pengakuan korban, sebagian besar mereka sedikit pun tidak tahu isi berkas tersebut. Berbagai perasaan warga berkecamuk setelah itu.

Ada yang menolak menadatangani, ada yang menangis, ada juga yang menurut begitu saja menandatangani berkas yang disodorkan karena rasa lapar yang terus mendera.

Kebanyakan para korban tidak sadar, berkas yang mereka tandatangani itu adalah surat pernyataan kesiapan pembaptisan. Setelah berkas itu ditandatangani, di sana mereka dimandikan kemudian dibaptis.

Para korban benar-benar tidak sadar apa yang telah mereka lakukan. Padahal, sejak penandatanganan dilakukan, sejak itu pula mereka tengah digiring pindah agama, dari penganut Islam menjadi seorang Kristiani.

Setelah seharian penuh menikmati wisata pemurtadan, semua warga bertolak kembali ke daerah masing-masing. Dalam perjalanan pulang, beberapa sindiran dari korban sempat terlontar kepada para pendeta yang ikut rombongan.

Sang pendeta cuek saja, bahkan pura-pura tidak mendengar cemooh yang terlontar jelas kepada mereka. Setibanya di Garut, mereka tidak langsung pulang ke rumah masing-masing. Mereka dibawa kembali ke gereja untuk kemudian dibagikan uang mulai limapuluh hingga seratus ribu rupiah.

Dua pekan setelah wisata pemurtadan, kejadian ini rupanya diendus seorang guru sekolah dasar, Asep Lukman. Melalui laporan istrinya, ada warga Cimuncang yang masuk Kristen.

Tak percaya, bapak berusia 44 tahun yang berprofesi sebagai guru olahraga di SD Karangsalam 3 itu, mengkonfirmasi berita yang baru diterimanya tersebut kepada Ustadz Haris yang dianggap sesepuh Kampung Cimuncang.

Rupanya Ustadz Haris pun menerima kabar serupa dari ketua RT setempat. Keduanya akhirnya bersepakat untuk menelusuri dan mengecek kebenaran informasi yang baru diperolehnya. Warga tidak menaruh curiga pada AS, dalang pemurtadan, karena telah lama menjadi penduduk Karangtengah.

“Delapan tahun AS tinggal bersama kami. AS menikahi seorang gadis penduduk asli desa kami. Bahkan, AS menikah secara Islam. Sekalipun, pembuktian keislamannya itu tidak terlihat baik oleh warga,” ujar Asep.

Setelah mengumpulkan informasi secukupnya, didapatkanlah beberapa nama yang dicurigai telah berpindah agama. Asep lantas menyusun siasat. Beberapa orang yang dicurigai dikuntit Asep sampai kemudian tiba di sebuah gereja. Meski dengan perbekalan ponsel sederhana, Asep terang-terangan mengambil gambar orang tersebut saat keluar-masuk gereja.

Upaya Asep diketahui korban. Korban segera mendatangi Asep dan menanyakan maksud pengambilan gambar tersebut. Saat itu Asep justru balik bertanya, apa yang tengah dilakukan korban di gereja tersebut. Bagi Asep, kejadian yang baru disaksikannya itu merupakan fakta penting yang kian menguatkan dugaan warga selama ini.

“Korban sempat beralasan tertinggal jaket di gereja. Jumlah mereka saat kepergok ada empat orang. Saya kenal mereka semua,” ujar Asep.

Setelah didesak, korban mengakui dan menyebutkan bahwa bukan dirinya saja yang telah berpindah keyakinan. Ada sekitar 34 orang warga Karangtengah yang telah dikristenkan, tepatnya pada saat mereka berwisata ke Pangandaran.

Sebagai warga Muslim yang taat, Asep jelas merasa terusik dengan kejadian tersebut. Berbekal data dan fakta yang ada, Asep Lukman dan Ustadz Haris langsung melapor kepada Ketua MUI Desa, KH Asep Bahrul Hayat. Ketiganya lalu mengumpulkan data-data berikut menginvestigasi beberapa orang yang disinyalir telah masuk Kristen.

Berdasarkan bukti dan fakta yang ada, ditengarai pelaku pemurtadan dilakukan oleh jaringan gereja Advent Masehi Hari Ketujuh. Dalam investigasi itu ditemukan juga beberapa dokumentasi penting berupa sertifikat pembaptisan, kitab suci Kristen, majalah Adventist World, dan sebuah buku seorang misionaris yang dialihbahasakan ke dalam bahasa Sunda.

Setelah menghubungi aparat setempat, seminggu kemudian, diadakanlah pertemuan dengan dihadiri oleh Muspika setempat. Pertemuan juga dihadiri para korban. Pada pertemuan tersebut masyarakat diberikan pengarahan seputar bahaya Kristenisasi sekaligus pembagian sembako bagi masyarakat tidak mampu terutama bagi korban pemurtadan.

Akhirnya, dengan disaksikan semua warga dan aparat setempat, para korban saat itu mengikrarkan syahadat kembali dengan rasa penyesalan mendalam. Mereka benar-benar merasa tertipu dan tidak tahu-menahu dengan upaya pemurtadan terselubung tersebut.

Dari 34 korban pemurtadan, yang berhasil dikembalikan keyakinannya sebanyak 30 orang. Sementara 4 orang lainnya, yang diduga dalang sekaligus agen yang aktif menyebarkan misi Kristenisasi ini, langsung kabur setelah melihat gelagat warga setempat mengendus upaya busuk mereka.

Hampir saja terjadi bentrok antarwarga akibat pemurtadan ini. Betapa tidak, warga yang kesal keluarganya dimurtadkan, kemudian mencoba mencari dalang pemurtadan. Karena dalang utama AS tidak berada di tempat, mereka mencari warga setempat yang diduga aktif menyebarkan ajaran Kristen di daerahnya.

Atas saran sesepuh dan aparat setempat, upaya penghakiman massa itu akhirnya dapat dihindari. Terlebih pelaku yang dimaksud telah kembali masuk Islam. Pada pertemuan yang juga dihadiri pejabat Kabupaten Garut tersebut, dibentuklah Forum Penyelamat Akidah Umat (FPAU). Asep Lukman kemudian terpilih sebagai ketuanya dan Ustadz Arsyad Salim sebagai sekretaris.

Diprakarsai GARIS (Gerakan Reformasi Islam) wilayah Jabar, disusunlah rencana guna mempertanggungjawabkan beberapa orang terkait atas peristiwa menghebohkan itu. Atas restu dan kesepakatan bersama, tim FPAU dan GARIS Jabar melayangkan surat kepada Ketua DPRD Kabupaten Garut agar bisa beraudiensi dengan aparat setempat dan pelaku pemurtadan.

Pertemuan segitiga pun dilangsungkan. Dengan dihadiri pejabat Pemda Kabupaten Garut, pertemuan Tim FPAU dan pengurus gereja Advent berlangsung di gereja yang sama. Dari gereja Advent Masehi Hari Ketujuh diwakili Pendeta Oliver Tambunan.

Di depan Pemda setempat, tim FPAU langsung mengklarifikasi upaya pemurtadan yang menimpa warga mereka kepada pihak gereja. Sekalipun awalnya keberatan, sang pendeta akhirnya mengakui upaya busuk mereka memurtadkan warga bersangkutan.

Saat itulah dibuat perjanjian penting. Dalam surat perjanjian itu disepakati tiga poin berisi tuntutan agar pihak gereja Advent Masehi Hari Ketujuh mengembalikan umat Islam yang telah berpindah agama dari Islam ke Kristen, tidak melakukan penyebaran agama kembali, serta memohon maaf kepada umat Islam atas peristiwa yang telah terjadi baik secara lisan dan tulisan di berbagai media.

Apabila pihak gereja tidak melaksanakan tuntutan di atas, maka pihak gereja Masehi Advent Hari Ketujuh bersedia keluar dari wilayah perjanjian. Surat perjanjian ini dilengkapi materai, ditandatangani oleh Asep Lukman dari Forum Penyelamat Akidah Umat (FPAU), Pdt. Oliver Tambunan dari Gereja Advent, Djudju Nuzuluddin dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Undang Hidayat dari MUI Kabupaten Garut, dan H. Firdaus sebagai Kepala Depag Kabupaten Garut.

Untuk mengantisipasi hal serupa terulang kembali, Camat Kadungora, Drs. Aang Suhana dan Tim Penyelamatan Akidah Umat (TPAU) menyebarkan surat edaran kepada 177 Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) yang ada di kecamatan Kadungora. Isi edaran tersebut mengimbau warga agar selalu waspada terhadap berbagai ajakan menggiurkan dalam upaya pemurtadan.

KH. Asep Bahrul Hayat, Ketua MUI Desa mengatakan, “Mereka itu dijebak. Saat ada tawaran piknik gratis dan pembagian uang secara cuma-cuma, kontan saja banyak warga tertarik. Jangankan ke Pangandaran, ke Garut kota saja mereka bisa dibilang belum pernah. ”

Kiai Bahrul bekerjasama dengan komponen masyarakat memberikan bantuan modal terutama untuk kelangsungan hidup para korban. “Agar para korban mendapatkan penghasilan tetap. Dengan cara itulah perhatian dari saudara sesama keyakinan akan mereka rasakan,” tegasnya.

Desa Karangtengah yang berpenduduk kurang lebih 5263 jiwa tersebut, tercatat sekitar 2830 warga tergolong miskin. Mayoritas warga kebanyakan berprofesi sebagai buruh tani. Upaya ke depan yang perlu dilakukan adalah melakukan pembinaan rutin warga, menganjurkan untuk lebih sering mengikuti pengajian, dan membina tali silaturahim terutama membantu mereka yang berkekurangan.

“Misi Kristenisasi ini dijalankan masif dan agresif. Kadungora bukan satu-satunya target. Upaya pemurtadan serupa banyak menyasar daerah-daerah pelosok lain di Garut seperti Bungbulang, Cikajang, Cisewu, Cilawu, Cijayana, Leles, Rancabuaya, dan lainnya,” ujarnya.

Sayangnya, tidak ada imbauan tegas dari Pemda Garut terhadap misi pemurtadan ini. Bahkan dalam kasus Kadungora, seperti pengakuan Asep Lukman, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) terkesan dingin. “Padahal, ini kan wilayah kewenangan mereka,” tegas Asep.

Bukan Desa Karangtengah saja yang terjebak pemurtadan. Desa sekitar juga tak luput dari upaya pemurtadan seperti Desa Gandamekar, Karangmulya, dan Hegarsari. Desa Karangtengah yang terdiri dari sembilan kampung, tiga diantaranya terkena pemurtadan yaitu Lanjung, Bojongsalam, dan Cimuncang.

Kabar pemurtadan ini jelas tamparan besar. “Semoga misi pemurtadan tidak terulang lagi. Kita melindungi semua agama yang diindungi undang-undang. Tapi, menyasar warga yang beragama, itu sebuah kekeliruan. Dikuatirkan terjadi konflik besar yang merembet ke tengah-tengah masyarakat,” tegas Aang Nazarudin, Kepala Desa Karang Tengah.

Guna menghadang upaya pemurtadan, GARIS Jabar kemudian merintis pembentukan organisasi serupa. Banyak anggota dari Forum Penyelamat Akidah Umat (FPAU) yang bergabung dalam gerakan antipemurtadan yang kini tengah berkonsentasi menangani sejumlah aliran sesat tersebut.

GARIS Garut kini terus bergerak menyadarkan pemahaman masyarakat akan bahaya Kristenisasi. Mereka terus menggalang dana operasional dari anggotanya seadanya karena memang belum memiliki penyandang dana tetap.

“Masyarakat, terutama para agniya Muslim masih minim pemahaman mendukung upaya-upaya menghadang pemurtadan. Padahal, untuk membina para korban yang sudah masuk kembali pada ajaran Islam jelas membutuhkan dana yang tidak sedikit. Apalagi kebanyakan mereka tergolong kurang mampu,” ujar Ustadz Asep MH, Ketua GARIS Garut. (Yusuf Burhanuddin)
bee
Konferensi itu merupakan perwujudan janji Obama untuk meningkatkan keterlibatan AS dengan dunia Muslim. Presiden Amerika Barack Obama menjadi tuan rumah konferensi yang dihadiri lebih dari 250 pengusaha, kebanyakan dari negara-negara Muslim, dalam upaya mendorong hubungan bisnis yang lebih erat antara Amerika dan dunia Muslim.

Ketika membuka konferensi tersebut hari Senin di Washington, Menteri Perdagangan Amerika Gary Locke mengatakan kewirausahaan mempersatukan Amerika dengan masyarakat Muslim dan ini adalah kekuatan besar bagi perubahan. Locke memuji para pengusaha yang hadir yang dikatakannya selaku para pemimpin yang akan menciptakan berbagai inovasi yang diperlukan negara-negara diseluruh dunia untuk mengembangkan perekonomian mereka.

Konferensi selama dua hari itu merupakan perwujudan janji presiden Obama bulan Juni dalam pidatonya di Kairo untuk meningkatkan keterlibatan Amerika dengan negara-negara mayoritas Muslim.

Konferensi tersebut dihadiri para pengusaha muda yang baru tumbuh, pengusaha berpengalaman, pejabat pemerintah, bankir dan sejumlah pakar

bee
TEMPOInteraktif.com - Karena melanggar tabu, wanita Arab dan negara-negara di Timur Tengah lebih memilih operasi selaput dara di Prancis.

Wanita-wanita ini telah melakukan hubungan seks di luar nikah dan jika ketahuan, mereka menghadapi risiko dikucilkan lingkungan mereka sendiri atau bahkan dibunuh. Dengan tekanan sosial yang begitu besar bahkan beberapa wanita sampai bunuh diri.

Mereka melakukan operasi selaput dara karena ingin memastikan ada darah yang tertumpah di sprei tempat tidur di malam pertama perkawinan. Mereka bersedia mengeluarkan uang sekitar 2.000 euro atau sekitar Rp 24 juta untuk operasi pembedahan yang dapat mengembalikan keperawanan mereka.

Sonia yang tidak ingin identitas aslinya diketahui, misalnya, pergi ke klinik Dr Marc Abecassis di Paris yang melakukan pembedahan untuk menyambung kembali selaput daranya. "Semula saya sempat berpikir untuk bunuh diri setelah melakukan hubungan seks pertama kali," kata dia, "Tapi sekarang saya melihat ada jalan keluar."

Sonia adalah mahasiswi muda berambut cokelat yang sedang belajar seni di sebuah akademi di Paris. Walaupun lahir di Prancis, hidup Sonia sangat kental dengan budaya dan tradisi Arab dan dia tumbuh di bawah pengawasan keluarga besar Arab yang tradisional.

Ia mengatakan tak akan pernah membeberkan rahasia ini ke siapa pun, khususnya kepada calon suaminya nanti. "Saya mengangap ini adalah kehidupan seks saya dan saya tidak perlu memberitahu siapa pun soal ini," kata dia. "Kaum pria lah yang membuat saya berbohong soal ini," Sonia menambahkan.

Dr Abecassis melakukan bedah menyambung selaput dara atau disebut juga sebagai "hymenoplasty" paling tidak dua sampai tiga kali seminggu. Proses menyambung kembali selaput dara memerlukan waktu sekitar 30 menit dengan bius lokal. Dia mengatakan rata-rata pasiennya berumur 25 tahun dan mereka berasal dari semua kelas sosial.

Walaupun pembedahan ini dilakukan di seluruh dunia, Dr Abecassis adalah satu dari sedikit ahli bedah keturunan Arab yang mau berbicara secara terbuka mengenai hal ini.

Beberapa wanita datang ke klinik dia karena mereka memerlukan sertifikat perawan sebagai syarat untuk menikah. "Dia bisa menghadapi bahaya karena kadang-kadang ini adalah masalah tradisi dan keluarga," kata Dr Abecassis. "Saya yakin kami sebagai dokter tak berhak menentukan apapun bagi dia atau menghakimi dia."

Pabrik-pabrik Cina memimpin dalam industri ini, sekarang ada pilihan non bedah yang tersedia di pasaran. Satu situs internet menjual selaput dara palsu hanya sekitar US$20 atau sekitar Rp 200 ribu. Selaput dara buatan Cina ini terbuat dari bahan elastis yang diisi dengan darah palsu. Begitu dimasukkan ke dalam vagina, wanita penggunanya bisa kembali perawan, begitu klaim perusahaan pembuatnya.

Tapi ini bukan pilihan bagi Nadia. Sebagai anak perempuan yang tumbuh di daerah pedesaan Libanon, dia jatuh cinta dan kemudian kehilangan keperawanannya. "Saya sangat khawatir keluarga saya akan tahu khususnya karena mereka tidak merestui hubungan saya," kata dia. "Saya takut mereka mungkin akan membunuh saya."

Setelah berhubungan selama tujuh tahun, keluarga pacarnya ingin anak laki-laki mereka menikahi wanita lain. Nadia berusaha bunuh diri. "Saya minum sebotol Panadol dan sebotol bahan pembersih," kata dia. "Saya tenggak dan berkata, 'inilah akhirnya'." Nadia sekarang berumur 40 tahun dan baru mengetahui soal bedah selaput dara sekitar enam tahun lalu.

Dia sekarang sudah menikah dan punya dua anak. Bagi dia malam pertamanya adalah siksaan yang panjang. "Saya tidak tidur sepanjang malam. Saya menangis," kata dia. "Saya sangat takut tapi suami saya tidak curiga sama sekali." Itu adalah rahasia Nadia yang akan dibawanya hingga ke liang kubur. "Saya siap untuk merahasiakan ini sampai mati," kata dia. "Hanya Tuhan yang akan tahu soal ini."

Tapi bukan hanya generasi yang lebih tua yang menerima pandangan tradisional soal hubungan seks sebelum nikah ketika memilih seorang istri. Ketika orang menunggu darah tertumpah di kain seprei, itu adalah tradisi budaya, tidak ada hubungannya dengan hukum Syariah

Noor adalah seorang profesional yang bekerja di Damaskus. Dia bisa disebut mewakili kamu muda Suriah dalam masyarakat yang sekuler. Tapi walaupun Noor mengatakan dia percaya pada persamaan hak wanita, di bawah sikapnya yang liberal terletak sikap konservatif yang sudah berurat berakar.

"Saya kenal beberapa wanita yang menjalani bedah ini dan pada malam pertama perkawinan mereka, suami mereka mengetahui," kata dia. "Mereka sadar istri mereka tidaklah perawan. Walaupun mungkin nanti masyarakat sudah menerima ini, saya tetap akan menolak menikahi wanita seperti ini."

Para ulama Muslim dengan cepat mengatakan masalah keperawanan itu bukan masalah agama. "Kita harus ingat bahwa ketika orang menunggu darah tertumpah di kain seprei, itu adalah tradisi budaya," kata ulama Suriah, Sheikh Mohammad Habash. "Ini tidak ada hubungannya dengan hukum Syariah."

Masyarakat Kristen di Timur Tengah seringkali sangat kuat kepercayaannya bahwa perempuan harus perawan ketika menikah.

Penulis masalah-masalah sosial Arab, Sana Al Khayat yakin seluruh persoalan ini lebih pada soal "kontrol" diri wanita itu sendiri.
bee
TEMPOInteraktif.com - Ada-ada saja ulah orang usil di Facebook. Baru-baru ini ada sebuah laman Facebook yang dengan sengaja mendoakan agar Presiden Amerika Serikat Barrack Obama cepat meninggal. Yang bikin heboh lagi, laman Facebook ini sudah didukung nyaris sejuta orang (tepatnya 950 ribu orang).

Banyak komentar yang mengisi halaman gerakan di Facebook ini. Ada yang mengisi dengan serius. Tapi, banyak yang mengisi dengan banyolan-banyolan yang mengundang tawa.

Misalnya, ada yang menulis begini, “Tuhan, Engkau telah memanggil aktor favorit saya, Patrick Swayzie. Engkau juga mengambil aktris favorit saya, Farah Fawcett. Engkau memanggil penyanyi favorit saya, Michael Jackson. Saya hanya ingin Engkau tahu bahwa presiden favorit saya adalah Barack Obama. Amin.”

Gerakan itu pun disambung dengan gerakan antidoa kematian untuk Obama. Gerakan Facebook yang bernama, "Please stop praying for Obama's death", misalnya anggotanya telah mencapai 2,400 ribu orang.

Ada lagi gerakan "5 MILLION AGAINST THE FRIVOLOUS OBAMA DEATH PRAYER PAGE". Ini anggotanya cuma 4.100-an. Jauh dengan gerakan untuk Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah, dua petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi.

Gerakan serupa juga ada yang bernama "Having The Good Taste NOT To Pray For President Obama's Death." Jumlah pendukungnya juga tak banyak. Cuma 4.000-an.

Yang agak banyak adalah grup Facebook yang bernama ‘Petisi Menghapus Grup Facebook Doakan Kematian Presiden Obama’. Anggotanya mencapai 28 ribu. Mereka halaman tersebut dihapus karena bersifat tidak sopan.
bee
EraMuslim.Com - Pemerintahan Kerajaan Saudi Arabia pada Sabtu (24/4) kemarin memutuskan untuk menutup Bandara Internasional Riyadh akibat hujan dan badai debu yang secara tiba-tiba menghantam kota tersebut.

Sementara itu, hujan deras mengguyur kota-kota kerajaan kaya minyak tersebut semisal Namash, Bani Amru, Wadi Ibn Hushail, Yaara, dan lain-lain.

Koresponden kanal televisi Alarabiya dari Riyad melaporkan, hujan dan badai debu menyapu dan menghantam kota tersebut dengan sangat kencang. Bandara udara Riyadh pun ditutup selama dua jam lamanya sampai kondisi menjadi lebih baik.

Departemen Keamanan Sipil Saudi Arabia memperingatkan agar masyarakat di kota Riyadh dan sekitarnya untuk berhati-hati akan kemungkinan hujan yang lebih deras yang mengguyur kota-kota tersebut malam harinya.
bee
KOMPAS.com — Kelompok konservasi dunia World Wide Fund for Nature (WWF) mengumumkan temuan spesies baru di Kalimantan, Kamis (22/4/2010). Spesies baru itu salah satunya adalah serangga atau belalang stik (Phobaeticus chani) dengan total panjang 56,7 sentimeter yang ditemukan di kawasan yang disebut "Heart of Borneo", tepatnya di hutan hujan tropis perbatasan antara Malaysia, Indonesia, dan Brunei.

Warga Kalimantan Tengah biasa menyebut serangga itu belalang bilah kayu dan yang lazim dijumpai hanya berukuran panjang 7-10 sentimeter. Temuan serangga ini salah satu dari 123 spesies yang baru ditemukan di kawasan tersebut. Spesies lainnya adalah temuan kodok berkepala datar sepanjang 7 sentimeter (Barbourula kalimantanensis) yang sepenuhnya bernapas melalui kulit, bukan melalui paru-paru.

Kemudian ditemukan juga siput ekor panjang warna kuning (Ibycus rachelae), yang menggunakan "panah cinta" terbuat dari kalsium karbonat untuk menembus dan menyuntik hormon ke jodoh dalam bereproduksi.
Menurut data resmi WWF yang bermarkas di Malaysia, kawasan "Heart of Borneo" yang sebagian besar wilayahnya ada di Indonesia dalam setiap bulan rata-rata ditemukan tiga spesies.
Kawasan tersebut merupakan rumah bagi 10 spesies primata, sekitar 350 spesies burung, 150 reptil dan amfibi, serta 10.000 spesies tanaman.
bee
Serambinews - Gempa berkekuatan 7,2 SR yang mengguncang Aceh pada Rabu pagi, 7 April 2010 memunculkan sejumlah fenomena alam. Kalau sebelumnya dilaporkan ada semburan lumpur berskala kecil di Singkil dan mengeringnya air sumur bor di Aceh Utara, kini tersiar kabar tak kalah menakjubkan yaitu terbentuknya satu daratan baru yang menyebabkan terjadinya pendangkalan laut di Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil.

Informasi sementara yang dikumpulkan Serambinews menyebutkan, dasar laut di perairan Pulau Banyak (gugusan kepulauan di Aceh Singkil) yang tadinya sedalam 18 meter kini berubah secara signifikan menjadi 5 meter. Pendangkalan itu terjadi karena di lokasi itu sudah menyembul hamparan daratan baru yang di lapisan atasnya berupa kerikil gunung dan lumpur.

Peristiwa itu diketahui pertama sekali oleh nelayan setempat bernama Rusalan (42), warga Desa Pulau Haloban, Kecamatan Pulau Banyak yang hendak memancing, Kamis (13/4) sore. Didasari rasa ingin tahu, pada Rabu pagi kemarin berbondong-bondonglah masyarakat untuk memastikan terbentuknya daratan baru itu. Lokasi itu sendiri berada sekitar tiga mil dari Pulau Haloban. “Setelah kami periksa dengan menyelam, benar telah muncul daratan. Bukan pendangkalan laut, ini sepertinya daratan,” kata Kepala Desa Haloban, Azwar.

Seorang warga bernama Anhar (40), dari Desa Asantola, Kecamatan Pulau Banyak melakukan penyelaman di lokasi tersebut. Menurut kesaksian Anhar, permukaan daratan yang muncul itu dipenuhi lumpur dan bebatuan berwarna hitam. Yang mengkhawatirkan, kata Anhar, terdapat titik semburan lumpur mirip lahar gunung berapi, namun tidak terasa panas. “Seperti air mendidih. Khawatir kita melihatnya,” kata Anhar.

Informasi lain yang diterima Serambinews menyebutkan, puncak daratan tertinggi berada pada kedalaman sekitar empat meter dari permukaan air laut. Luasnya sekitar 20 x 40 meter per segi membentuk kerucut seperti gunung. Buih air seperti air mendidih terus muncul, kendatai tidak mengubah warna air laut.

Seiring munculnya fenomena alam itu, ikan yang biasanya banyak terdapat di sekitar lokasi tersebut mendadak menghilang. “Dasar laut meninggi seperti gunung, luasnya tidak tahu. Namun khusus puncaknya mencapai 20 x 40 meter per segi. Ikan mendadak hilang berganti dengan batu kerikil warna hitam,” kata seorang warga Pulau Banyak lainnya, Safrizal Tital. Lokasi munculnya daratan baru itu selama ini merupakan areal memancing nelayan.

Khawatir
Dampak naiknya tanah dari dasar laut, sejauh ini belum memunculkan pengaruh lain di Pulau Haloban yang merupakan daratan terdekat dari lokasi daratan baru. Fenomena langka ini selain menghebohkan juga membuat warga Pulau Banyak, terutama Pulau Haloban merasa khawatir. Menurut informasi dari mulut ke mulut, warga Pulau Banyak yang mayoritas nelayan dengan menggunakan perahu berduyun-duyun menonton nyembulnya calon daratan baru itu.

Beberapa saat setelah gempa 7,2 SR pada Rabu pagi, 7 April 2010, air laut di Pulau Banyak yang berpenduduk sekitar 7.000 jiwa itu sempat surut hingga menyeret beberapa perahu nelayan. Kemudian air kembali ke posisi normal namun menyebabkan pasang dengan ketinggian setumit orang dewasa.

Luas Pulau Banyak mencapai 135 km per segi atau 6,17 persen dari luas kabupaten Aceh Singkil 2.187 km. Jumlah pulau yang masuk dalam gugusan Pulau Banyak pascagempa Nias 2005 dilaporkan berkurang. Jarak dari Pulau Balai, ibu kota Kecamatan Pulau Banyak ke Singkil sekitar 26 mil laut.
bee
VIVAnews - Banyak hal yang bisa Anda lakukan di Facebook. Tidak hanya sebagai wadah bersosialisasi, situs jejaring ini juga bisa dijadikan tempat untuk memantau dan memengaruhi orang lain.

Menurut beberapa pria, seperti yang dikutip dari foxnews.com, wanita bisa memanfaatkan Facebook, tidak hanya dalam hal positif, tapi juga hal negatif. Salah satunya jika terkait masalah hubungan dengan lawan jenis.

Berikut opini beberapa pria yang membeberkan hal mengejutkan yang bisa dilakukan wanita di Facebook.

1. Membuat profil palsu untuk menguntit mantan pacar

Hal satu ini mungkin tampak sedikit ekstrem. Tapi, banyak wanita sengaja membuat profil palsu untuk bisa memantau mantan pacar tanpa diketahui pasangannya. Daripada menelepon atau mengirimkan sms, sekadar menulis "Apa kabar?" di wall Facebook, cara ini memang lebih aman.

2. Memanipulasi penampilan

Menurut pria, tidak sedikit wanita yang sering memasang foto di Facebook untuk menampilkan citra diri yang tidak sesuai realitas. Dalam foto-foto mungkin ingin terlihat lebih seksi dan berani atau sebaliknya, dan berlawanan dengan kenyataan. Hati-hati, hal ini bisa menjadi bumerang buat wanita.

3. Menulis status berlebihan dan provokatif

Status di Facebook bisa dibaca siapa saja dan banyak wanita yang mengggunakannya untuk tujuan provokasi atau pamer. Bagi pria, hal yang paling menyebalkan adalah "curhat", soal kehidupan pribadi di status. Menurut pria, lebih baik berbicara langsung daripada mengumbarnya di

Facebook, karena kesannya seperti mengharap belas kasihan. Selain itu, pamer soal kelebihan atau tempat yang didatangi dan langsung memasangnya di status.

4. Memasang foto ambigu

Status sudah berhubungan dengan seseorang, tetapi dalam beberapa foto terlihat mesra dengan pria lain. Hal ini seperti ingin "membakar" rasa cemburu pasangan dengan cara kekanakan. Foto ambigu itu juga menurut pria, sengaja untuk membuat orang lain mempertanyakan hubungannya, dan

memberikan perhatian padanya.

5. Status hubungan palsu

Beberapa wanita lajang banyak memasang status hubungan dengan "in a relationship". Hal ini dilakukan untuk menghindari reaksi "kasihan" orang atas statusnya yang masih lajang. Hal ini menurut pria, sangat tidak masuk akal, karena justru status tersebut menghambatnya mendapat pasangan.

Apakah Anda juga setuju dengan opini diatas?
bee
VIVAnews - Letusan Gunung Eyjafjallajokull di Islandia menyemburkan abu vulkanik yang memusingkan, karena mengacaukan lalu lintas udara Eropa.

Ribuan penumpang tertahan di bandara, perekonomian terganggu, barang-barang komoditas pertanian membusuk karena tak bisa dikirim.

Namun, menurut laman Wall Street Journal, Sabtu 24 April 2010 dampak letusan Gunung Eyjafjallajökull tak sebanding dengan letusan Gunung Tambora di Sumbawa Indonesia.

Pada 5 April 1815 sore, gunung berapi Tambora mulai bergemuruh dan 'batuk -batuk'. Kondisi ini terjadi dalam beberapa hari.

Beberapa hari kemudian, pada 11 dan 12 April letusan Gunung Tambora mencapai klimaksnya. Gunung besar itu meletus, getarannya mengguncangkan bumi hingga jarak ratusan mil.

Selama lebih dari 10 hari kemudian, Tambora mengeluarkan 24 kubik mil (1 mil = 1,6 kilometer) lava dan bebatuan gunung. Saking dahsyatnya, di puncak Tambora tercipta kawah selebar tiga mil dan dalamnya hampir 1 mil.

Lelehan lava panas, batu yang berterbangan, dan gas mematikan yang keluar dari perut Tambora saat itu menewaskan puluhan ribuan orang.

Jutaan ton abu dan debu memenuhi udara, mengubah siang hari menjadi gelap gulita. Debu tebal menyelimuti wilayah kaki gunung dan bahkan Bali.

Debu menutup semua vegetasi di Pulau Bali dan menyelimuti lautan. Sekitar 117.000 orang di wilayah yang dulu dikenal sebagai Hindia Belanda tewas. Banyak dari mereka terkena imbas letusan, jadi korban kelaparan dan penyakit.

Itu baru permulaan.

Letusan gunung di Islandia sama sekali bukan bandingan untuk Tambora. Badan Geologi Amerika Serikat atau US Geological Survey bahkan menobatkan letusan Tambora sebagai "yang terkuat sepanjang sejarah".

Letusan Tambora bahkan lebih dahsyat dari Krakatau. Menurut data Volcanic Explosivity Index (VEI), indeks letusan gunung yang mirip skala Richter untuk mengukur kekuatan gempa.

Perhitungan VEI ada pada skala 1 hingga 8, setiap satu angka adalah 10 lebih besar dari sebelumnya. Tambora ada di level tujuh, Krakatau enam. Ini berarti Tambora lebih kuat 10 kali lebih besar dari letusan Krakatau.

Bagaimana letusan gunung Islandia? Leel VEI-nya hanya dua atau tiga. Ataiu 10.000 kali lebih lemah dari Tambora.

Letusan Eyjafjallajökull 'saja' bisa mempengaruhi atmoser dan membuat dunia penerbangan kalang kabut.

Tak terbayang jika Tambora meletus di era ini. Seperti meriam raksasa, tambora menyemburkan abu, debu, dan setidaknya 400 juta ton gas sulfur ke udara, hingga 27 mil tegak lurus ke strastofer, jauh di atas awan cuaca.

Ini mengakibatkan ledakan di lapisan troposfer -- lapisan terdekat dari permukaan Bumi, di mana awan, angin, dan hujan, serta 75 persen dari berat atmosfer berada.

Semburan Tambora juga menyobek lapisan tipis ozon yang melindungi Bumi dari radiasi sinar matahari.

Karena daya tarik grafitasi yang ringan di angkasa, abu dan debu Tambora melayang dan menyebar mengelilingi dunia. Debu Tambora menetap di lapisan troposfer selama beberapa tahun dan turun melalui angin dan hujan kembali ke Bumi.

Letusan Tambora berakibat luar biasa. Gagal panen di China, Eropa, dan Irlandia. Hujan tanpa henti dselama delapan minggu memicu epidemi tifus yang menewaskan 65.000 orang di Inggris dan Eropa. Kelaparan melumpuhkan di Inggris.

Kegelapan menyelimuti Bumi, menginspirasi novel-novel misteri legendaris misalnya, 'Darkness' atau 'Kegelapan' karya Lord Byron, 'The Vampir' atau 'Vampir' karya Dr John Palidori dan novel 'Frankenstein' karya Mary Shelley.

Tambora juga jadi salah satu pemicu kerusuhan di Perancis yang warganya kekuarangan makanan. Juga mengubah sejarah saat Napoleon kalah akibat musim dingin berkepanjangan dan kelaparan pada 1815 di Waterloo.